TANGERANGNEWS.com-Astra Land Indonesia (ALI) melalui kerja sama dua pengembang terkemuka, Astra Property dan Hongkong Land menghadirkan kawasan hunian eksklusif bernama AMMAIA Ecoforest, di kawasan Suvarna Sutera, Cikupa, Kabupaten Tangerang.
Mengusung konsep hidup berkelanjutan dan gaya hidup ramah lingkungan, AMMAIA Ecoforest akan membangun cluster Lavatera pertamanya sebanyak 160 unit dengan harga mulai Rp 1,8 miliar.
Tony Soetanto, Project Director AMMAIA Ecoforest mengatakan bahwa AMMAIA Ecoforest merupakan wujud nyata komitmen Astra Land Indonesia terhadap pembangunan perumahan berkelanjutan.
Kawasan ini mencakup lahan hijau subur seluas 50 hektar, dengan 30% area publik didedikasikan untuk kawasan hijau.
“AMMAIA Ecoforest bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara umum, memulihkan keanekaragaman ekosistem alam dan mengedepankan pendekatan komprehensif dalam menjaga dan memulihkan keseimbangan ekologi dan keberlanjutan lingkungan,” ujarnya saat tur media di Tangerang pada Selasa. Rabu, 24 April. 2024.
Groundbreaking pada Juli 2023, proyek hunian ini telah mendapatkan penghargaan Greenship Neighborhood Certification dari Green Building Council Indonesia (GBCI).
Sebagai anggota piagam Dewan Bangunan Ramah Lingkungan Dunia (WGBC), GBCI berkomitmen untuk membangun bangunan nol karbon (net zero carbon building), yang bertujuan untuk mengatasi emisi karbon operasional dan emisi karbon dari sektor bangunan dan konstruksi.
Iwan Prijanto, Ketua GBCI, menjelaskan bahwa Greenship Neighborhoods berperan penting dalam membentuk komunitas menjadi tempat tinggal yang berkelanjutan, mengutamakan keharmonisan antara arsitektur, alam, dan penghuninya.
Sertifikasi Greenship Gold yang diperoleh AMMAIA Ecoforest saat ini berada pada level 1.0 Plan, dimana sertifikat tersebut terdiri dari enam kategori perencanaan.
Hal ini mencakup Peningkatan Lanskap Ekologis, Mobilitas dan Konektivitas, Pengelolaan dan Konservasi Air, Limbah Padat dan Material, Strategi Kesejahteraan Masyarakat, Bangunan dan Energi serta Inovasi dan Pembangunan Masa Depan.
“Melalui sertifikasi Greenship, kami mengakui konsep kehidupan berkelanjutan AMMAIA Ecoforest yang sejalan dengan misi kami,” ujarnya.
Iwan menambahkan, AMMAIA Ecoforest telah memenuhi enam kriteria sertifikasi Greenship, yaitu Pengembangan Lokasi yang Sesuai, Efisiensi dan Konservasi Energi, Konservasi Air, Sumber Daya dan Siklus Material, Kesehatan dan Kenyamanan Dalam Ruangan, serta Pengelolaan Lingkungan Bangunan.
Untuk mencapai sertifikasi Greenship, AMMAIA Ecoforest mempertimbangkan banyak manfaat bagi masyarakat umum dan penghuni masa depan.
Kehadiran ruang terbuka hijau (RTH) pada kurang lebih 30% luas lahan, termasuk taman seluas 5,4 hektar bernama ecoles, dapat menjaga keharmonisan dan keseimbangan ekosistem lingkungan.
Selain itu juga menciptakan suasana sejuk dan meningkatkan kualitas lingkungan yang lebih sehat.
Kemudian di setiap cluster terdapat jalur jalan kaki/jogging indah sepanjang 2,38 km yang memberikan kenyamanan sekaligus menikmati waktu berkualitas bersama keluarga.
AMMAIA Ecoforest juga memanfaatkan air hujan daur ulang untuk keperluan sehari-hari dan memiliki aliran alami yang membantu mengatur aliran air hujan sehingga tidak menimbulkan banjir.
Hal ini diwujudkan melalui pengelolaan dan perlindungan lebih dari 40% air hujan dengan kapasitas retensi air hujan sebesar 11.781 m3.
Untuk memenuhi kebutuhan penghuninya, AMMAIA Ecoforest juga menyediakan sarana dan prasarana yang lengkap seperti pusat gaya hidup, club house, retail promenade, water plaza, pet park, dan outdoor fitness di area bertema.
Ada juga halaman rumput yang damai, kolam ekologi, dan jalur hutan di mana Anda dapat menghabiskan waktu di tempat yang damai dan estetis.
Sedangkan untuk klaster pertama, Lavatera, akan tersebar di lahan seluas 2 hektar dengan tema eco-forest yang diisi dengan beragam tanaman dan bunga menarik yang akan menambah keseruan warga.
Seluruh hunian Lavatera dirancang secara modern dengan elemen pendukung kehidupan hijau dan berkelanjutan, seperti langit-langit tinggi dan jendela besar yang membantu sirkulasi udara yang baik dan pencahayaan alami yang maksimal.
Lavatera memiliki berbagai tipe rumah dengan kavling dan luas bangunan berbeda serta harga jual mulai dari Rp 1,8 miliar. Berikut daftar tipe rumah yang akan dibangun di Lavatera:
1. Lavatera 6, Rumah 2 lantai dengan luas kavling 72 s/d 115m2 dan luas terbangun 84m2. Harganya sekitar Rp 1,8 miliar.
2. Lavatera 7, Rumah 2 lantai dengan luas kavling 84 sd 126m2 dan luas terbangun 110m2. Harganya sekitar Rp 2,1 miliar.
3. Lavatera 8, Rumah 3 lantai dengan luas kavling 114 sd 231m2 dan luas terbangun 201m2. Harganya sekitar Rp 3,6 miliar.
Demmy Indranugroho, Director of Corporate Communications Astra Land Indonesia berharap konsep hunian di AMMAIA Ecoforest dapat mengedepankan kehidupan dekat dengan alam, aktif dan sehat.
“Dengan begitu, kita bisa mewujudkan visi hunian menjadi tempat yang cocok untuk berkeluarga, merayakan kehidupan, tapi juga bercerita,” ujarnya.
Quoted From Many Source